Selasa, 13 Maret 2012

Apakah benar KRL ekonomi ingin di tiadakan??


Saat ini krl ekonomi memang sudah semakin sedikit yang dipergunakan, lebih banyak krl commuter line yang dulu biasa disebut krl ekonomi AC atau expres. Akhirnya expres ditiadakan dan di ubah namanya menjadi commuter line. Yang pada biasanya krl ekonomi AC dengan harga tiket Rp 5.500 dan expres Rp 11.000, sekarang commuter line menjadi Rp 7.000, dan krl ekonomi di kurangkan pemberangkatannya. Setelah peristiwa itu ternyata PT.KAI tidak berhenti disini saja untuk memajukan perkereta apian di Indonesia khususnya untuk JABODETABEK. Yang dulunya biasa ada abudemen sekarang sudah diganti menjadi kartu commet . Dan yang lebih tidak menyenangkan untuk masyarakat khususnya kalangan menengah ke bawah adalah ditiadakan lagi krl ekonomi? Apakan itu benar adanya? Jikalau benar apa pemerintah tidak memikirkan rakyat kecil seperti kita-kita ini? Boleh saja alasanya untuk memajukan perkereta apian Indonesia tetapi jangan sekaligus menindas begitu saja, seharusnya krl commuter line bisa kurang dari Rp 7.000 setidaknya kurang lebih Rp 4.000. Yaaa macam seperti saya, mahasiswa yang kurang sependapat dengan rencana pemerintah ini, saya mewakili dari seluruh penumpang KRL JABODETABEK dimohon kebijakannya dan sebelum rencananya diputuskan sebaiknya dipikirkan secara adil untuk seluruh kalangan masyarakat.

Sumber : Penjaga karcir pintu masuk stasiun pocin 

Nama: Risma Puspitasari
npm : 26210052
kelas 2eb04

Tidak ada komentar: