Minggu, 06 Januari 2013

Pasar Pesaingan Sempurna



BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada pasar ini kekuatan permintaan dan kekuatan penawaran dapat bergerak secara leluasa. Ada pun harga yang terbentuk benar-benar mencerminkan keinginan produsen dan konsumen. Permintaan mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran mencerminkan keinginan produsen atau penjual. Bentuk pasar persaingan murni terdapat terutama dalam bidang produksi dan perdagangan hasil-hasil pertanian seperti beras, terigu, kopra, dan minyak kelapa. Bentuk pasar ini terdapat pula perdagangan kecil dan penyelenggaraan jasa-jasa yang tidak memerlukan keahlian istimewa ( pertukangan, kerajinan ).
Dalam persaingan sempurna ini pembeli dan penjual berjumlah banyak. Artinya, jumlah pembeli dan jumlah penjual sedemikian besarnya, sehingga masing-masing pembeli dan penjual tidak mampu mempengaruhi harga pasar. Dengan demikian masing-masing pembeli dan penjual telah menerima tingkat harga yang terbentuk di pasar sebagai suatu datum atau fakta yang tidak dapat di ubah. Bagi pembeli, barang atau jasa yang ia beli merupakan bagian kecil dari keseluruhan jumlah pembelian masyarakat. Bagi penjual pun berlaku hal yang sama sehingga bila penjual menurunkan harga, ia Akan rugi sendiri, sedangkan bila menaikan harga. Maka pembeli akan lari penjual lainnya.

1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat di buat beberapa rumusan masalah yaitu antar lain:
  1. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna.
  2. Pemaksimuman keuntungan jangka pendek.
  3. Keseimbangan dalam industri.
  4. Kebaikan & keburukan pasar persaingan sempurna.
 
1.3 Tujuan
Tujuan pembuatan karya tulis ini adalah:
  1. Untuk mengetahui cirri-ciri pasar persaingan sempurna.
  2. Untuk mengetahui pemaksimuman keuntungan jangka pendek.
  3. Untuk mengetahui keseimbangan dalam industri.
Untuk mengetahui kebaikan & keburukan pasar persaingan sempurna.

1.4 Metode Penelitian
Untuk mewujudkan suatu hasil akhir yang baik dan dapat di pertanggung jawabkan, maka metode pengumpulan data yang dapat membantu didalam menyelesaikan tugas akhir ini, penulis menggunakan dua metode:
1. Metode studi pustaka ( library) Metode ini digunakan untuk memperoleh informasi mengenai topik yang sedang diteliti dengan mengambil sumber dari buku-buku atau internet serta mengumpulkan bahan-bahan yang ada hubungannya dengan bahan pokok tugas akhir yang penulis buat.
2. Metode wawancara
Tahap ini merupakan penulis memperoleh data-data berdasarkan sepengetahuan penulis pada proses penjualan buku dan melakukan pengamatan secara tidak langsung pada bagian kasir walaupun tidak terlalu mendetail. Tidak hanya itu, kami juga mencari bahan dan sumber-sumber dari media masa elektronik yang berjangkauan internasional yaitu, Internet.

1.5 Bibiografi
emperordeva.wordpress.com.
Buku Mikro Ekonomi “ Teori Pengantar” Edisi Ketiga, penulis Sadono Sukirmo

Tidak ada komentar: